Materi LDKS - Public Speaking

 

Tidak semua orang mampu untuk berbicara di depan umum atau di depan banyak orang sehingga akan menjadi gugup saat akan melakukan hal tersebut. Maka dari itu, teknik public speaking adalah hal yang wajib kamu pelajari. Kemampuan dalam penguasaan public speaking akan mampu membawamu ke arena dunia kerja dan aktifitas sosial dengan mudah. Karena ranah sosial merupakan arena dimana kamu akan berhadapan dengan banyak orang. Jika kamu menguasai public speaking dengan baik, maka akan dengan mudah membawakan materi, persentasi, meeting bahkan hanya sekedar menjadi Master Of Cereminial (MC).

Apa itu Public Speaking ?

Public Speaking merupakan seni berbicara di depan umum baik itu berpidato, persentasi, meeting atau bahkan menjadi pembawa acara. Intinya adalah seni melakukan sebuah pembicaraan berupa komunikasi dengan audiens melalui persentasi lisan. Hal ini berlaku untuk melakukan pembicaraan di depan orang yang sudah dikenal ataupun yang belum dikenal sama sekali. Intinya adalah orang memanfaatkan Public Speaking ini agar percaya diri sehingga mampu menyampaikan informasi secara jelas kepada publik namun tetap terlihat profesional.

Metode Public Speaking

Setidaknya ada 4 Metode yang bisa diikuti pada saat kamu ingin menjadi pembicara di depan umum. Kamu bisa memilih salah satunya atau semuanya agar menjadi sosok profesional dan siap pakai. 4 Metode Public Speaking tersebut adalah :

1.    Improptu Style

Istilah “improptu” memiliki arti “dibuat di tempat” sehingga menjadikan pembicara tidak terlalu banyak berlatih menghapal materi namun harus tetap meguasai materi secara garis besar. Pidato seperti ini merupakan pidato pendek dan pembicara akan lebih banyak langsung fokus pada audiens sehingga komunikasi terjalin dengan sangat mudah.

2.    Manuscript Syle

Metode ini bisa dikatakan sebagai pidato naskah karena pembiacara lebih banyak membaca hasil catatan yang sudah dipersiapkan. Metode ini biasanya digunakan oleh para pejabat dalam memberikan sambutan yang dilakukan pada acara formal atau resmi. Metode ini digunakan untuk menghindari kesalahan karena apa yang diucapkan oleh pembicara akan dikutip dan didengar oleh khalayak umum atau masyarakat luas.

3.    Memorized Style

Metode yang satu ini merupakan metode yang paling banyak digunakan dalam dunia profersional atau kerja. Tekniknya adalah menghapal materi terlebih dahulu agar terkuasai sehingga materi akan mudah disaring oleh audiens. Maka dari itu, metode ini menuntut pembicara untuk menguasai semua struktur tata bahasa, memahami ide dengan jelas dan juga gagasan gagasan yang terdapat pada skrip.

4.    Extempore Style

Metode ini merupakan metode yang sangat dianjurkan bagi pembicara yang sifatnya profesional. Karena metode ini hanya menuntut pembicara untuk membuat point point penting saja atau ditambah oleh pokok penunjang saja. Dengan ditulisnya point point penting tersebut maka pembicara memiliki patokan untuk menhindari kesalahan dan mengurangi kekeliruan pada saat menyampaikan materi pada audiens.

Tujuan Public Speaking

Tujuan dari public speaking itu sendiri adalah sebagai berikut :

1.    Memberikan Motivasi

2.    Menyampaikan Informasi

3.    Mengendalikan Situasi

4.    Memengaruhi Audiens

5.    Menghibur

Manfaat Public Speaking

1.    Meningkatkan Kepercayaan Diri

2.    Menumbuhkan Leadership

3.    Menyampaikan Ide Atau Gagasan        Dengan Lancar

4.    Meningkatkan Jenjang Karir

5.    Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis

6.    Menjadi Lebih Persuasif

Cara Meningkatkan Kemampuan Public Speaking

1.    Terus Berlatih

2.    Memahami Audiens

3.    Latih Body Language (Bahasa Tubuh)

4.    Mempelajari Teknik Dari Pembicara Handal

Selain menjadi Pembiacara, Public Speaking yang sederhana pun bisa digunakan pada saat menjadi Master of Ceremonial atau MC. Nah, untuk memahami apa itu Master of Ceremonial (MC) atau Pembawa Acara, kamu bisa klik link berikut.

Melatih Kemampuan Master Of Ceremonial (MC)